Kamis, 06 Oktober 2016

Belajar dari Kepribadian Anak

⏳Kita sebagai orangtua dalam mendidik anak suka memaksakan kehendak dan tidak mau memahami perbedaan. Cenderung merasa paling benar sehingga mengabaikan gaya/tipe kepribadian anak🔀 Mencoba memaksakan satu kepribadian tertentu kepada anak-anak.

🔐Semestinya kita justru harus belajar menyesuaikan diri dengan kepribadian anak yang berbeda-beda dan mendorong mereka untuk menempuh jalan mereka masing-masing.

💡 Pada umumnya orang berpandangan bahwa kepribadian seorang anak terbentuk dari orangtuanya ketimbang dari diri si anak sendiri. Pola asuh orangtua memang mempengaruhi kepribadian anak, budaya dan lingkungan rumah berperan penting juga dalam membentuk suatu pribadi secara keseluruhan, namun anak-anak sebenarnya memiliki suatu kecenderungan bawaan untuk menjadi orang yang introvet atau ektrovet, peka atau tidak, pasif atau agresif.

⏩Anak-anak itu unik memiliki pola perilaku yang berbeda-beda. Sistem kepribadian yang menantang dan kompleks ini menganalisis cara kita sebagai orangtua untuk berhubungan satu sama lain berdasarkan perbedaan dan kesamaan kita.

⌛Melalui pemahaman terhadap kepribadian anak-anak, orangtua akan belajar⬇
🔖 Untuk memahami perbedaan.
🔖 Membantu anak-anak untuk percaya diri.
🔖 Mengapresiasi kelebihan.
🔖 Meringankan perasaan anak ketika gagal melakukan sesuatu atau berperilaku tidak sesuai harapan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar