Senin, 30 Januari 2017

Menjadi Ibu Hamil Sehat dan Bahagia

💖Menjadi Ibu Hamil Sehat dan Bahagia💖
📝@ArtieTeja-MotiVaMoms

🍃Permasalahan yang biasa muncul pada saat hamil:
👉Mual muntah pada trisemester I.
👉Perubahan suasana hati: mudah tersinggung,  mudah marah,  mudah sedih,  dan mudah bahagia.
👉Perubahan: pusing,  berat badan bertambah,  mudah merasa lelah,  susah konsentrasi.
👉Cemas menghadapi kehamilan,  takut menghadapi persalinan,  cemas akan pengasuhan anak.

🔐Hal-hal tersebut biasa terjadi pada masa kehamilan,  jika kita kesulitan mengatasi kondisi tersebut maka dapat berkembang menjadi stress.

😐Dampak Stress😐
😣Pada Ibu hamil: mengalami rasa mual berlebihan,  mempersulit proses kelahiran,  pendarahan,  kontraksi palsu,  dan depresi paska melahirkan.
😣Pada bayi: menimbulkan gangguan emosi pada bayi,  memacu kelahirab bayi prematur,  dab berat badan bayi lahir rendah.

🔶Bagaimana mengatasi stress pada saat hamil❓
🔸Relaksasi
🔸Berfikir positif
🔸Melakukan hobi
🔸Komunikasi dengan pasangan
🔸Berolahraga
🔸Mendekatkan diri pada Allah

🔷Menyiapkan kehamilan & persalinan sehat
🔹Secara fisik: memeriksakan kehamilan secara rutin,  mengkonsumsi makanan bergizi,  berolahraga secara teratur,  dan istirahat yang cukup.
🔹Secara psikis: mengenali hambatan yang ada dalam menjalani kehamilan dan persalinan,  mengetahui potensi-potensi diri untuk mengetahui hambatan tersebut,  dan mengelola emosi dengan baik.

◼Relaksasi bagi Ibu hamil:
◾Ciptakan/pilih suasana yang tenang dan nyaman.
◾Kondisikan tubuh tenang dan nyaman dengan berbaring atau duduk bersandar.
◾Letakkan tangan diatas perut dan tangan lain diatas dada.
◾Tarik napas pelan melalui hidung masuk ke mulut sehingga mendorong tangan ke arah depan, rasakan perut anda semakin besar.
◾Tersenyum sedikit,  tarik napas melalui hidung dan hembuskan melalui mulut,  fokuskan pada bunyi pernapasan.
◾Setiap orang memiliki irama bernapas masing-masing,  teruslah bernapas dengan irana napas yang dirasakan paling nyaman.

◻Dukungan suami bagi Ibu hamil:
◽Dukungan emosi: mendengarkan keluh kesah istri,  memeluk,  mengusap-usap saat istri mengeluh sakit atau sedang merasa sedih,  ikut tertawa atau tersenyum saat istri bercerita tentang kegembiraannya.
◽Dukungan informatif: memberikan saran seputar kehamilan,  mencari informasi kehamilan dari petugas kesehatan-tayangan tv-majalah-buku-internet-atau media lainnya,  mengingatkan istri minum vitamin.
◽Dukungan instrumental: membantu pekerjaan rumah tangga,  membantu mengasuh anak,  dan menyiapkan tabungan persalinan.
◽Dukungan penghargaan: memuji istri ketika rajin minum vitamin-susu-atau makanan-makanan bergizi,  memuji istri saat berhasil mengatasi mual muntah,  mengucapkan terima kasih atas usaha istri mengupayakan kesehatan calon anak.

Sumber: Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar